Puisi
AYAH
Oleh: Pdt Cristi Elisabet Saragih
(GKPS Resort Sirpang Sigodang)
Ayah...
Terimakasih telah memilih ibuku menjadi pendampingmu sehingga aku bisa dilahirkan di dunia ini
Terimakasih buat perjuangan dan cinta yang kau taburkan untuk hati ini
Terimakasih buat sikapmu yang terlihat acuh tak acuh
Namun terkadang itu adalah caramu untuk memperhatikan diri ini
Terimakasih buat ketegasanmu untuk membentuk karakter ini
Meskipun dunia mengenal dan berkata kasihmu tidak sebesar kasih ibu
Tapi aku merasakan kasih tulusmu yang sudah engkau berikan untuk hidupku
Ayah...
Kini aku sudah bertumbuh besar
Terimakasih untuk selalu bersabar
Terimakasih untuk segala hal tunjuk dan ajar
Meskipun gelombang hidup ini berat dan membuat gemetar
Bagiku, ayah adalah sosok yang sangat tegar
Yang selalu menyadarkanku untuk terus belajar dan bersabar
Yang selalu menuntunku layaknya seperti lampu pijar
Yang bersinar untuk menyinari orang sekitar
Ayah...
Engkau adalah sosok yang pantang menyerah
Menjadi tulang punggung keluarga yang tidak kenal lelah
Kau terus berjerih payah
Demi masa depanku yang cerah dan hidupku yang lebih terarah
Engkau adalah sosok penasehat dengan segudang nasehat yang bermakna
Engkau adalah sosok yang mengajarkanku bahwa hidup ini bukan hanya tentang harta, takhta, cinta dan cita-cita
Tapi hidup ini adalah usaha dan doa
Ayah...
Meskipun terkadang pundak ini tidak kuat untuk menahan guncangannya
Meskipun terkadang sayapku terlalu rapuh untuk terbang tinggi mengitarinya
Meskipun terkadang perahuku tidak terlalu kokoh untuk mengarungi arus derasnya
Meskipun mata ini dipenuhi dengan linangan air mata
Meskipun hidup ini digerogoti masalah yang begitu menyiksa
Engkau selalu hadir bagiku menjadi seorang penyemangat dan pendoa
Ayah...
Maafkan jika bibir ini sering menyayat hatimu sehingga terluka
Maafkan jika sikap ini sering membuatmu tidak berharga
Maafkan jika raga ini belum bisa membuatmu bahagia
Aku hanya bisa berdoa kepada Tuhan Sang Pencipta
Supaya aku tidak menyia-nyiakan semua asa dan usaha
Supaya kelak aku bisa membalas Budi baikmu
Menghargaimu, menyayangimu, merawatmu sampai masa lanjut usia dan memutih rambutmu
Terimakasih atas tugas dan tanggung jawabmu sebagai kepala keluarga
Ayah Ucapku, doaku Terimakasih.
*****
Posting Komentar