EZER TWOPAMA DAN MOSES JUNERI MENGHORMAT BENDERA DENGAN GAYA SENDIRI
EZER TWOPAMA DAN MOSES JUNERI MENGHORMAT BENDERA DENGAN GAYA SENDIRI
Kepolosan Moses Juneri Manihuruk dan Ezer Twopama Manihuruk Menghormati Bendera Merah Putih di HUT RI Ke 67, Jumat 17 Agustus 2012. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
JAMBI-Pagi itu, Jumat 17 Agustus 2012, tepatnya pukul 10.00 WIB, kata “Ayah mana bendera Merah Putih kita” terdengar oleh saya. Ucapan itu terucap dari anak saya Moses Juneri Manihuruk (TK-B) yang saat itu secara tidak sengaja menonton acara TV Peringatan HUT Proklamasi RI Ke 67 di Istana Negera Jakarta.
Sekejab saya tertegun dan menyemangani kedua anak saya Moses dan Ezer Twopama Manihuruk untuk mengibarkan Bendera Merah Putih walaupun itu hanya menggunakan tiang kurang layak panjangnya.
Semangat kedua anak saya melihat berkibarnya Bendera Merah Putih menggugah sanubari saya dan mengingat masa sekolah SD,SMP dan SMA kala itu, yang setiap HUT RI ikut sebagai Pengibar Bendera.
Pagi itu (Jumat 17 Agustus 2012) dengan semangat “45” saya bersama istri (Lisbet br Sinaga) bergegas memasang Bendera Merah Putih di Depan Rumah (Bedeng 6 Simpang DB Lorong Bersama Rt 15 No 45 Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung Kota Jambi).
Sebelum dikibarkan, kedua anak kami menyempatkan Menghormati Bendera Merah Putih yang dikibarkan sederhana. Dengan perhormatan mereka dengan kepolosan dan keseriusan mereka, semoga makna Kemerdekaan RI Ke 67 semakin tertanam disanubari mereka akan cinta Nasionalisme (NKRI).
Ucapan “Ayah Bendera Merah Putih Kita Mana?”, menyadarkan kami selaku orangtua untuk menumbuhkan kecintaan anak terhadap Indonesia, terlebih kepada Bendera Merah Putih.
Memang hanya ucapan seorang anak TK, tapi sungguh menggugah untuk mengingatkan para orang tua agar jangan membiarkan Bendera Merah Putih terlipat lapuk di lemari keluarga. Kibarkan lah Bendera Merah Putih dan ajak anak untuk ikut menghormatinya sejenak dengan gaya mereka.
Dari pengamatan saya, warga kurang antusias untuk memasang Bendera Merah Putih disaat Peringatan HUT RI. Bahkan dari hanya tampak hitungan jari se Kecamatan Jelutung yang memasang Bendera Merah Putih.
Ucapan “Ayah Bendera Merah Putih Kita Mana?”, akan selalu terngiang akan Perjuangan Pahlawan Bangsa dalam merebut kemerdekaan kala itu. Mari Isi Kemerdekaan Itu Dengan Talenta Dan Sumbangsih Untuk Negeri.
“244.775.796 People ,13.487 Islands, More Than 700 Languages, 6 Religions, 3 Different Timezones In 1 Country. Happy Birthday Indonesia”. Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
EZER TWOPAMA DAN MOSES JUNERI MENGHORMAT BENDERA DENGAN GAYA SENDIRI
Kepolosan Moses Juneri Manihuruk dan Ezer Twopama Manihuruk Menghormati Bendera Merah Putih di HUT RI Ke 67, Jumat 17 Agustus 2012. Foto Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
JAMBI-Pagi itu, Jumat 17 Agustus 2012, tepatnya pukul 10.00 WIB, kata “Ayah mana bendera Merah Putih kita” terdengar oleh saya. Ucapan itu terucap dari anak saya Moses Juneri Manihuruk (TK-B) yang saat itu secara tidak sengaja menonton acara TV Peringatan HUT Proklamasi RI Ke 67 di Istana Negera Jakarta.
Sekejab saya tertegun dan menyemangani kedua anak saya Moses dan Ezer Twopama Manihuruk untuk mengibarkan Bendera Merah Putih walaupun itu hanya menggunakan tiang kurang layak panjangnya.
Semangat kedua anak saya melihat berkibarnya Bendera Merah Putih menggugah sanubari saya dan mengingat masa sekolah SD,SMP dan SMA kala itu, yang setiap HUT RI ikut sebagai Pengibar Bendera.
Pagi itu (Jumat 17 Agustus 2012) dengan semangat “45” saya bersama istri (Lisbet br Sinaga) bergegas memasang Bendera Merah Putih di Depan Rumah (Bedeng 6 Simpang DB Lorong Bersama Rt 15 No 45 Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung Kota Jambi).
Sebelum dikibarkan, kedua anak kami menyempatkan Menghormati Bendera Merah Putih yang dikibarkan sederhana. Dengan perhormatan mereka dengan kepolosan dan keseriusan mereka, semoga makna Kemerdekaan RI Ke 67 semakin tertanam disanubari mereka akan cinta Nasionalisme (NKRI).
Ucapan “Ayah Bendera Merah Putih Kita Mana?”, menyadarkan kami selaku orangtua untuk menumbuhkan kecintaan anak terhadap Indonesia, terlebih kepada Bendera Merah Putih.
Memang hanya ucapan seorang anak TK, tapi sungguh menggugah untuk mengingatkan para orang tua agar jangan membiarkan Bendera Merah Putih terlipat lapuk di lemari keluarga. Kibarkan lah Bendera Merah Putih dan ajak anak untuk ikut menghormatinya sejenak dengan gaya mereka.
Dari pengamatan saya, warga kurang antusias untuk memasang Bendera Merah Putih disaat Peringatan HUT RI. Bahkan dari hanya tampak hitungan jari se Kecamatan Jelutung yang memasang Bendera Merah Putih.
Ucapan “Ayah Bendera Merah Putih Kita Mana?”, akan selalu terngiang akan Perjuangan Pahlawan Bangsa dalam merebut kemerdekaan kala itu. Mari Isi Kemerdekaan Itu Dengan Talenta Dan Sumbangsih Untuk Negeri.
“244.775.796 People ,13.487 Islands, More Than 700 Languages, 6 Religions, 3 Different Timezones In 1 Country. Happy Birthday Indonesia”. Rosenman Manihuruk (Asenk Lee Saragih)
Posting Komentar